JOMBANG, Kabarjombang.com – Poli Psikologi RSUD Kabupaten Jombang menggelar acara workshop persiapan pernikahan dalam rangka memperingati Bulan Bakti Psikolog. Bulan bakti psikolog biasanya diperingati setiap bulan April atau bulan Mei.
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali calon pengantin dengan pengetahuan dan keterampilan psikologis dalam menghadapi dinamika kehidupan berumah tangga.
Workshop yang diselenggarakan secara luring ini menyasar 20 peserta berusia antara 18 hingga 25 tahun.
Selaku Kepala Poli Psikolog RSUD Jombang, CH. Widayanti, S.Psi.,M.Si.,M.Psi menjelaskan, para peserta yang hadir bertujuan untuk mempersiapkan diri dalam hal pernikahan.
“Para peserta merupakan calon pengantin atau individu yang tengah mempersiapkan diri menuju pernikahan mereka masing-masing, dengan harapan mereka bisa membangun rumah tangga yang aman dan nyaman,” ujar Widayanti.
Berdasarkan data dari Pengadilan Agama Kabupaten Jombang tahun 2024, Kabupaten Jombang menyentuh angka 3.079 kasus perceraian. Faktor ekonomi dan komunikasi menjadi penyebab utama, dengan 840 kasus disebabkan masalah keuangan dan 57 kasus akibat judi online.
Menurut Kepala Poli Psikologi RSUD Jombang, CH. Widayanti, M.Si., M.Psi., Psikolog. Acara workshop persiapan pernikahan menjadi salah satu kontribusi RSUD Jombang dalam menanggulangi perceraian di Jombang.
“Workshop ini dirancang sebagai respons atas tingginya angka perceraian di Kabupaten Jombang,” ucap Widayanti.
Transisi kehidupan pasca pernikahan perlu adanya pemahaman terkait komunikasi atau pengelolaan manajemen rumah tangga antara suami dengan istri.
“Transisi menuju kehidupan pernikahan sering kali memunculkan tantangan baru, seperti pengelolaan keuangan bersama, pembagian peran, serta perencanaan masa depan. Tanpa kesiapan dan komunikasi yang efektif, potensi konflik dalam rumah tangga sangat besar. Maka perlunya ada komunikasi antar kedua belah pihak,” ujar Widayanti.
Materi yang disampaikan dalam workshop meliputi Pengantar Psikologi Pernikahan, Strategi Regulasi Emosi, dan Komunikasi Efektif dalam Hubungan. Peserta juga mendapatkan informasi teknis mengenai layanan psikologi daring yang tersedia di RSUD Jombang.
Selain itu, RSUD Jombang berkomitmen untuk terus memberikan edukasi dan pendampingan psikologis guna mewujudkan keluarga yang sehat, fungsional, dan harmonis.
Harapan terselenggaranya acara tersebut akan bisa memberikan persiapan yang lebih optimal bagi para calon suami maupun calon istri. Seperti mampu menghadapi tantangan maupun permasalahan di lingkungan rumah tangga.
“Harapan kami kegiatan ini dapat membantu calon pasangan untuk lebih siap dan adaptif dalam menghadapi tantangan pernikahan, serta berkontribusi dalam menurunkan angka perceraian di wilayah Jombang,” tutup Widayanti.
Kegiatan ini menghadirkan berbagai materi penting yang dikemas dalam bentuk ceramah, simulasi visual, dan roleplay.