KABARJOMBANG.COM – Diduga akibat jebolnya tanggul sungai yang berada di Dusun Johoklumprit, Desa/Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang, membuat jalan dan rumah warga di Dusun sekitarnya terendam air.
Jebolnya tanggul selebar 50 meter tersebut, diduga akibat hujan deras yang melanda Desa tersebut pada Rabu (25/1/2017) malam.
Tak hanya rumah warga, lahan pertanian juga digenangi air luapan dari jebolnya tanggul di sungai Kali Gunting tersebut. “Tanggul itu jebol sejak sore hari. Diduga tanggul tak kuat menahan derasnya air akibat hujan semalaman,” terang Kharisma (39) salah satu warga sekitar, Kamis (26/1/2017).
Meluapnya sungai akibat jebolnya tanggul Kali Gunting itu, juga membanjiri Dusun Krajan Desa Curahmalang. Di lokasi ini, ada ratusan rumah warga yang terendam banjir. Akibatnya, warga bersiap untuk mengungsi. “Kita sudah siap-siap untuk mengungsi. Semua perabotan alat elektronik sudah kita kemasi,” terang Muktar (60) warga sekitar.
Tak hanya itu, jalan alternatif yang menguhubungkan Kabupaten Jombang dengan Kabupaten Mojokerto, tepatnya di Desa Curahmalang ini juga terendam banjir. Akibatnya, pengendara harus mengurangi kecepatan kendaraannya agar tidak terperosok ke dalam lubang jalan.
Terkait bencana tersebut, Kepala BPBD Jombang Nurhuda mengatakan, pihaknya sudah melakukan langkah awal dengan turun ke lokasi kejadian. “BPBD segera berkordinasi dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Brantas di Surabaya. Sebab, tanggul yang jebol di Sungai Johoklumprit menjadi wewenang BBWS,” pungkasnya. (aan)
