Bau Limbah Ganggu Warga Perumahan Citra Raya Jombang, Desak Pemerintah Segera Bertindak

Foto : Warga Perumahan Citra Raya, Pandanwangi, Diwek, Jombang saat menunjukan aliran irigasi yang menimbulkan bau menyengat. (Istimewa)
  • Whatsapp

DIWEK, KabarJombang.com – Bau limbah menyengat yang bersumber dari saluran irigasi di kawasan Perumahan Citra Raya, Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang memicu keresahan warga. Mereka mendesak pemerintah desa dan instansi terkait untuk segera turun tangan dan memberikan solusi konkret.

Indra, salah satu warga yang tinggal di dekat saluran irigasi, mengungkapkan bahwa bau tak sedap itu kerap muncul dan sangat mengganggu aktivitas harian. Menurutnya, aroma limbah terasa tajam, apalagi saat musim kemarau.

Baca Juga

“Bau ini sangat terasa kalau debit air irigasi sedang kecil. Warnanya kadang putih seperti tercampur limbah. Kalau musim hujan mungkin bisa hanyut, tapi tetap saja saat debit kecil, baunya tetap menusuk,” ujar Indra saat ditemui pada Senin (28/4/2025).

Indra berharap pemerintah dapat membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) untuk menanggulangi pencemaran tersebut. “Kalau ada IPAL, mungkin limbah bisa diolah dulu sebelum mengalir ke irigasi, sehingga tidak mengganggu warga,” harapnya.

Hal senada disampaikan Riyadin, Ketua RT 32 Perumahan Citra Raya. Ia menyebut permasalahan ini sudah berlangsung lama, bahkan sebelum pandemi COVID-19.

“Permasalahan limbah ini sudah kami angkat dalam forum RW. Pihak desa sebenarnya sudah pernah diundang dan menyatakan akan menindaklanjuti. Tapi sampai sekarang belum ada kabar lanjutan,” jelas Riyadin.

Ia menambahkan bahwa saat pertama kali muncul, limbah tersebut membentuk busa putih di aliran air. Kini, warga semakin cemas dengan potensi dampak jangka panjang bagi lingkungan dan kesehatan.

Pihaknya berharap agar keluhan ini segera ditindaklanjuti dengan langkah nyata. Mereka mendesak agar pihak berwenang tidak hanya memberikan janji, tetapi juga solusi yang bisa dirasakan langsung oleh warga.

 

Berita Terkait