SURABAYA, KabarJombang.com – Demi memperkuat sektor perbankan dan media, BNI Regional Office 06 Surabaya menggelar Mediasync 2024 di Hotel Whiz Surabaya, Jumat (01/11/2024).
Kegiatan tersebut, diikuti oleh perwakilan dari kantor cabang Bank BNI yang ada di bawah supervisi Regional 06 Surabaya dan sejumlah awak media perwakilan dari masing-masing Kabupaten/Kota yang ada di Surabaya, Sidoarjo, Jombang, Madura, Mojokerto, Gresik, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro.
RCEO BNI 06 Surabaya, Maya Agustina mengatakan bahwa kegiatan Mediasync ini menjadi penting, teekutama di era digital yang tantangannya semakin kompleks.
“Tema yang diangkat dalam Mediasync tahun ini, yaitu ‘Investasi Cerdas di Era Kejahatan Siber Dilihat dari Perspektif Perbankan dan Media’. Tentunya hal ini sangat relevan dengan kondisi saat ini,” ungkapnya dalam sambutan pembuka.
Menurutnya, kemudahan teknologi memang banyak membantu dalam bidang Perbankan. Namun di sisi lain, ancaman kejahatan siber juga masih terus mengintai.
“Tentunya kami terus berupaya bagaimana kami melindungi nasabah yang ada di Bank BNI. Sebagai lembaga yang mengutamakan keamanan dan kenyamanan, BNI selalu berkomitmen untuk menghadapi tantangan cyber crime dengan berbagai strategi dan inovasi. Namun peran media juga sangat penting untuk memberi edukasi terhadap masyarakat,” tambahnya.
Maya juga berharap, edukasi terkait keamanan investasi dan ancaman kejahatan siber, bisa dilakukan oleh media hingga ke seluruh warga yang berada di pelosok-pelosok.
Acara Mediasync tersebut, kemudian diisi dengan talk show yang menghadirkan para narasumber kompeten, yakni Dr. Wisnu Wibowo, CRA. CRP, Dosen dan Wakil Dekan Bidang Akademik Universitas Airlangga. Kemudian ada Lutfil Hakim yang saat ini menjabat ketua PWI Jatim. Dan juga Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Charles P Tampubolon.
Sementara itu, Branch Manager BNI Jombang, Sulistyaningsih, SE., Ak. menambahkan, bahwa dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Bank BNI bisa memberikan edukasi yang benar kepada masyarakat, khususnya dalam investasi.
“Kami berharap dengan menggandeng media, bisa memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat terkait perbankan, khususnya dalam investasi. Kami juga selalu terbuka, terutama terkait informasi yang berhubungan dengan perbankan dan investasi,” imbuhnya.