JOMBANG, (kabarjombang.com) – Tidak ada yang berbeda dari Kereta Api (KA) yang berhenti di Stasiun Peterongan Jombang. Hanya saja yang terlihat berbeda, dari beberapa penumpang yang menaiki gerbong kereta yang terhenti. Bagaimana tidak, banyak penumpang berusia tua yang terlihat menaiki gerbong kereta besi yang dindingnya bertuliskan Rail Clinic.
Saat di dekati di lokasi, para penumpang semua mengeluhkan sakit kepada dokter yang berada di dalam gerbong KA.
Menurut Hendro Gunawan, Wakil Deputi Vice PT KAI Daop 7 Madiun saat ditemui di Stasiun Peterongan, Jombang mengatakan, bahwa kereta yang memiliki 4 gerbong tersebut, dimanfaatkan untuk mengadakan pelayanan kesehatan gratis.
Kereta yang berfungsi seperti Puskesmas dan Klinik itu, di dalam gerbongnya terdapat beberapa ruangan yang di dalamnya difasilitasi beberapa alat medis. Seperti monitoring dokter, ruang tindakan, dan laboratorium, di Stasiun Peterongan, Kabupaten Jombang, Selasa (22/11) pagi.
Selain itu, beberapa pelayanan medis juga bisa dilakukan di dalam gerbong kereta. Baik mulai dari pelayanan darurat, monitoring pasien, alat kejut jantung, tindakan bedah minor, rekam jantung, hingga penanganan kasus trauma.
“Rail Clinic adalah pelayanan kesehatan di dalam kereta yang dimiliki PT KAI. Pelayanan yang diberikan adalah pelayanan tingkat pertama, yang meliputi pemeriksaan umum, gigi, kehamilan, serta kefarmasian,” terangnya.
Dijelaskannya, dalam pelayanan Rail Clinic di Stasiun Peterongan, PT KAI menyiagakan tim kesehatan yang berasal dari internal pekerja perusahaan, serta 300 pasien dari masyarakat sekitar. Bersamaan dengan acara ini, dilaksanakan pula penyuluhan kesehatan, sosialisasi keamanan dan kesehatan perjalanan kereta api, syarat dan cara naik kereta api serta sosialisasi tata cara persewaan lahan atau bangunan PT KAI.
“Kami berharap, melalui kegiatan ini masyarakat lebih mencintai kereta api dengan ikut menjaga keselamatan perjalanan kereta kereta api serta mematuhi rambu-rambu yang ada di perlintasan. Sehingga perjalanan kereta api aman, lancar, dan bermanfaat bagi masyarakat pengguna jasa kereta api maupun yang berada di sekitar jalur kereta api,” pungkasnya. (aan)
