JOMBANG, KabarJombang.com – Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang mengaku baru mengetahui serangan virus gondongan di SDN Jombatan Jombang, Selasa (24/09/2024).
Dra, Wor Windari, M.Si selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang mengaku tidak mengetahui hal tersebut dan baru mengetahui bahwa SDN Jombatan Jombang terjangkit virus ketika dihubungi oleh Tim Kabar Jombang.
“Kalau pihak media tidak menghubungi saya, kami tidak akan tau hal tersebut,” terangnya.
Wor menjelaskan bahwa pihaknya sudah menghubungi pihak SDN Jombatan Jombang terkait terjangkitnya virus gondongan, dan pihak sekolah sudah berkoordinasi dengan Puskesmas Jabon.
Dari pihak Puskesmas Jabon menyarankan bagi yang terjangkit virus gondongan untuk tidak mengikuti kegiatan belajar di sekolah selama 14 hari.
Wor mengatakan pihak sekolah mengaku bahwa korban dari kejadian ini sudah berkurang. Jumlah korban yang terjangkit virus sebanyak 18 orang siswa dengan kondisi yang berbeda-beda.
Korban yang terjangkit mengalami kondisi yang berbeda-beda, beberapa dalam kondisi 75%, 50%, 20% menuju sembuh.
“Kami sudah menyarankan periksa ke dokter, dan anak istirahat di rumah antara 10 sampai 14 hari,” terangnya.
Dinas Pendidikan akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk menyelesaikan kejadian yang menimpa siswa-siswi SDN Jombatan Jombang.(Rebeca)
