JOMBANG, KabarJombang.com – Safari di Kabupaten Jombang, Ganjar Pranowo dikerumuni santri yang minta tanda tangan. Sebagai informasi, Ganjar Pranowo melakukan agenda safari politik di Kabupaten Jombang setelah di hari yang sama mengunjungi Nganjuk, Jawa Timur pada Jumat (12/1/2023).
Capres nomor urut 3 ini tiba di Kabupaten Jombang dan langsung menuju Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, sekitar pukul 14.30 WIB.
Ganjar yang memakai outfit peci hitam, baju kemeja putih dan celana cream ini ditemani oleh putri Presiden Ke-4 Republik Indonesia KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yakni Yenny Wahid.
Setibanya di Ponpes Tebuireng, Ganjar sowan ke Ndalem kesepian pondok untuk bertemu KH Abdul Hakim Machfudz atau Gus Kikin selaku pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang. Kehadirannya juga disambut langsung oleh para santri.
Usai dari Ndalem kesepuhan, Ganjar bersama rombongan kemudian bergegas menuju ke Kompleks Makam Tebuireng untuk berziarah ke makam KH Hasyim Asy’ari dan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Dalam perjalanan dari Ndalem kesepuhan menuju ke area makam, nama Ganjar dielu-elukan oleh para santri.
“Pak Ganjar I Love U,” teriak salah seorang santri.
“Pak Ganjar aku wongmu,” saut santri lainnya.
“Pak Ganjar njaluk sangu,” saut santri lainnya bersamaan.
Mendengar itu, Ganjar tersenyum dan melambai-lambaikan tangannya ke arah para santri yang diikuti sorakan kegirangan santri.
Setibanya di area makam, Ganjar didampingi Gus Kikin dan Yenny Wahid membacakan Surat Al Fatihah dilanjut dengan tahlil dan doa.
Mantan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) ini mengatakan kunjungannya ke Jombang ini dalam rangka silaturahim dengan para tokoh agama dan masyarakat.
“Setiap ke makam Gus Dur ini saya selalu mengingat Almarhum Gus Dur. Dari beliau kita diajarkan bagaimana bertoleransi, menghargai sesama. Yang kita ingat dari beliau adalah semangat pluralisme,” ucapnya kepada awak media.
Lebih lanjut menurut Ganjar, semangat itulah yang saat ini ia bawa untuk kedepannya dalam mengarungi Pemilu 2024 dan juga Pilpres 2024.
“Beliau (Gus Dur) sangat dihormati di tempat lain. Itu karena apa yang telah ia perjuangkan untuk bangsa ini, semangat menjaga perdamaian, persamaan itulah yang harus dibangun bersama,” katanya.
Setelah dari Tebuireng, sekitar pukul 15.30 – 16.15 WIB pria yang identik dengan rambut putihnya ini lalu menuju Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang untuk berziarah ke makam Mbah Wahab.
Kemudian, setelah dari Tembakberas, pukul 16.25 – 17.10 WIB Ganjar dan rombongan menuju Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang untuk berziarah di makam KH Bisri Syansuri.
Pukul 17.35 – 18.20 WIB, Ganjar melanjutkan agenda dengan hadir di Silaturahmi dengan para kyai kampung di Pondok Tahfid Hamalatul, Jogoroto, Jombang.
