Polres Jombang Amankan Tradisi Suran Agung Jelang 1 Muharram 2023

Apel pasukan Polres Jombang di lapangan Mapolres Jombang jelang Tradisi Suran Agung 1 Muharram 2023. (Istimewa).
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Menjaga budaya masyarakat dan sejarah, Polres Jombang siapkan pasukan, guna pengamanan kegiatan masyarakat Suroan Agung oleh perguruan silat di Kabupaten Jombang.

Menjelang 1 Muharram atau 1 Suro tahun 2023 Polres Jombang melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan kegiatan masyarakat Suran Agung perguruan silat bertempat di Lapangan Mapolres Jombang, Selasa (18/7/2023).

Baca Juga

Apel gelar pasukan dipimpin Bupati Jombang Mundjidah Wahab didampingi Kapolres Jombang, AKBP Eko Bagus Riyadi dan Komandan Kodim 0841 Jombang Letkol Kav Devid Eko Junianto.

Bupati Mundjidah Wahab, dalam sambutannya mengatakan, tradisi Suroan dan Suran Agung merupakan bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya dan sejarah masyarakat. Tradisi ini telah diwariskan dari generasi ke generasi menjadi lambang kebersamaan dan kearifan lokal.

“Tradisi suroan mengingatkan kita arti pentingnya gotong royong dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan,” ucapnya.

Suran agung menjadi refleksi dan penghormatan terhadap leluhur yang telah berjuang membangun dan menjaga keharmonisan.

“Pemkab Jombang merasa bangga dan bersyukur tradisi Suroan dan Suran Agung terus dijaga dan dilestarikan masyarakat Jombang. Ini menunjukkan betapa kokohnya akar budaya kita dalam menjaga dan melestarikan warisan leluhur,” ujarnya.

Mundjidah menegaskan Pemkab Jombang berkomitmen memberi dukungan yang diperlukan untuk memastikan keberlanjutan dan kemajuan perguruan silat di Jombang.

“Aman itu mahal, perlu tanggung jawab bersama, semua harus ikut terlibat, ikut menjaga agar Jombang tetap aman dan nyaman,” ujarnya.

Sementara itu Kapolres Jombang, AKB Eko Bagus Riyadi mengapresiasi tinggi keterlibatan semua pihak dalam mengamankan wilayah hukum Polres Jombang.

“Imbauan saya khusus untuk pergerakan komunitas maupun pergerakan kelompok lain, dalam bentuk ranmor ataupun pengumpulan massa ditiadakan,” kata kapolres.

Kapolres mengajak kegiatan yang suci ini dapat terjaga tradisinya hingga nanti pada penerus bangsa kita.

“Harapan saya mari kita perkokoh persatuan dan kesatuan melalui olahraga seni beladiri pencak silat. Junjung tinggi nilai-nilai luhur yang diajarkan sebagaiman prinsip pencak silat menjaga harkat martabat dan nama baik kehormatan perguruan,” katanya.

Kapolres meminta agar semua patuhi seluruh ketentuan yang telah ditetapkan dan menjaga ketentraman serta ketertiban wilayah Kabupaten Jombang.

Hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Kabupaten Jombang, Ketua perguruan silat serta diikuti Pasukan gabungan TNI Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang serta perwakilan anggota perguruan silat se Kabupaten Jombang.

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait