JOMBANG, KabarJombang.com – Kabar duka datang dari tanah suci, Mekah. Pasalnya, seorang jamaah haji asal Jombang, meninggal saat menjalankan ibadah haji di tanah suci.
Adalah Solichan, (66) warga Desa Kedawung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang yang meninggal di tanah suci.
Imam Fauzi anak Solichan mengatakan, ia mendapatkan kabar ayahnya meninggal saat berada di Makkah, Sabtu (1/7/2023). Menurut dari informasi yang ia dapatkan, ayahnya meninggal karena dehidrasi.
Ketika itu, ayahnya bersama ibundanya bernama Nur Hasanah (60) baru selesai menunaikan rangkaian ibadah haji di Muzdalifah.
“Kalau meninggalnya karena apa, setelah dikonfirmasi memang karena dehidrasi,” ucapnya, Selasa (4/7/2023).
Penyebab meninggalnya ayahnya memang belum ia ketahui secara pasti, karena memang tidak dijelaskan detail.
“Yang jelas, ketika bapak di Arofah itu kondisi masih sangat sehat. Kemudian melakukan kewajiban hajinya itu sampai di Musdalifah. Nah sampai disana kita sudah lost kontak,” ujarnya.
Penyebab lost kontak itu diketahui karena handphone almarhum bapaknya itu hilang. Setelah itu, ia mendapatkan kabar jika setelah dari Musdalifah itu bapak dan ibuknya diinfus.
“Dapat kabar kalau bapak ibu diinfus di posko waktu itu,” ungkapnya.
Ia juga tidak mengetahui pasti apakah ada keterkaitan meninggalnya orangtuanya dengan keterlambatan penjemputan para jamaah haji di sana.
Sementara untuk ibunya, sekarang juga masih dalam perawatan medis. Meskipun begitu, ia bersama keluarganya tetap mengikhlaskan kepergian ayahnya di tanah suci.
