JOMBANG, (kabarjombang.com) – Diduga karena penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh, Ponijan (48) warga Dusun Blimbing, Desa Karangan, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, nekad mengakiri hidupnya dengan gantung diri, Senin (1/8/2016).
Mayat korban ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB oleh salah satu warga sekitar yang ingin bertamu ke rumah korban. Saat pintu rumah diketuk, tidak ada jawaban dari dalam rumah. Curiga dengan keadaan rumah yang kosong, salah satu warga kemudian melihat ke arah dalam rumah. Sontak saja, warga terkejut saat melihat kondisi di dalam rumah. Pasalnya, dia melihat korban sudah tergantung di rumahnya.
Dia pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib. Tak lama, petugas kemudian tiba di lokasi kejadian setelah mendapatkan laporan tersebut, dan petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Di lokasi kejadian, petugas mengamankan seikat tali sarung yang digunakan korban mengakhiri hidupnya. “Saat mendapatkan laporan tersebut kita lakukan olah TKP,” ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres Jombang, Iptu Dwi Retno Suharti, Senin (1/8/2016).
Menurut Retno, dari hasil penyelidikan sementara, diduga korban nekad mengakhiri hidupnya karena penyakit diabetes yang dideritanya selama 3 tahun itu tak juga sembuh. Hingga sebelum mengakhiri hidupnya, korban masih dalam proses penyembuhan, meski sudah banyak biaya yang dikeluarkan.
“Dari hasil visum juga menyebutkan, bahwa korban menderita penyakit diabetes. Dan tidak ada luka akibat penganiayan dalam tubuh korban,” tambahnya Polwan berjilbab ini. (ari)