NGORO, KabarJombang.com – Puluhaan warga kurang mampu di Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, buka bersama dengan sabu di warung yang terletak di Jalan Raya Blimbing, Gerdulaut, Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang pada Sabtu (9/4/2022).
Rupanya, buka bersama dengan gratis ini diundang langsung oleh pemilik warung makan setempat. Sementara yang turut bukber dengan sabu ini di antaranya tukang becak, manusia silver, pengemis, serta beberapa anak yatim dan piatu.
Pemilik warung setempat, Atik Maria Ningsih menjelaskan bahwa terdapat 50 warga kurang mampu yang turut buka bersama di warungnya. Sementara mengenai kegiatan ini, menurutnya akan dilaksanakan tiap Minggu di bulan Ramadan tahun 1443 Hijiriah ini.
“Iya benar, kami undang 50 warga kurang mampu untuk bukber dengan sabu secara gratis di warung ini. Tapi bukan sabu barang haram itu, melainkan sabu itu hanya singkatan dari Sarapan Bubur (Sabu) gitu,” ujarnya.
Mengenai masakan sabu, kata Maria, menjadi salah satu menu makanan yang tak pernah sepi pembeli di warungnya. Seporsi sabu tersebut berisi bubur, swir ayam, kedelai dan bawang goreng.
“Benar, bubur ayam di sini sudah banyak dikenal dan cepat habis. Julukan sabu itu pembeli sendiri yang nyebut kalau pesen itu bilangnya, Sabu Bu satu gitu. Memang enak dan beda dengan bubur ayam lainnya. Seperti mungkin dari kuahnya, kalau di sini itu pakai santan agar rasanya makin sedap dan nyaman,” jelasnya saat ditemui.
Sementara dari kegiatan buka bersama dengan warga yang dinilai ekonominya kurang mampu, Kata Maria hanya berupaya mengalap barakah di bulan Ramadan.
“Ya berbagi saja mas, mumpung di bulan Ramadan yang penuh berkah ini. Bagi mereka yang mendapatkan, semoga senang gitu saja cukup mas. Karena dengan bersedekah, Alhamdulillah bisa melancarkan usaka kami juga,” imbuhnya memungkasi.
Di tempat yang sama, salah satu anak yatim yang turut mendapat bantuan tersebut, Panca Nur Razikin mengaku turut senang diajak buka bersama dengan sarapan bubur ayam. Selain itu, menyantap sabu yang dimaksud, baru pertama kali yang dirasa langsung cukup nyaman dan mengenyangkan.
“Enak banget, baru pertama kali ini. Tadi dapat undangan langsung dari pemilik warung untuk buka bersama di sini. Kalau saya kan mondok di Fathul Ulum di sini, tapi izin sebentar keluar untuk buka di sini. Alhamdulillah enak, semoga yang memberi bantuan diberikan lancar rezekinya,” jelas singkat pria berusia 12 tahun asal Banjarnegara ini.
