JOMBANG, KabarJombang.com – Menjelang pelaksanaan Muktamar yang ke-34 Nahdlatul Ulama (NU), Ketua Umum Asosiasi Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (Arsinu) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) turut berperan dalam melakukan pengecekan di beberapa titik pos kesehatan.
Ketum Arsinu PBNU, KH M Zufikar As’ad mengatakan, pengecekan tersebut dilakukan guna memastikan jika pos kesehatan siap membantu untuk melancarkan pelaksanaan Muktamar yang dilaksanakan pada 22 hingga 23 Desember 2021 mendatang di Lampung.
“Ada 4 titik lokasi pos kesehatan yang sudah kami lakukan pengecekan. Tujuannya tetap kembali ke situasi pandemi yang tak kunjung usai saat ini, maka dari itu terkait protokol kesehatan tetap selalu diperketat,” ujarnya kepada KabarJombang.com, Jumat (17/12/2021).
Terkait pengunjung yang hendak hadir dan mengikuti pelaksanaan muktamar, ulama muda asal Jombang yang kerap disapa Gus Ufik ini menuturkan, terdapat beberapa aturan yang harus dilengkapi.
“Vaksin harus sudah 2 kali, menunjukkan surat hasil antigen Covid-19, surat hasil PCR, acuannya melalui aplikasi PeduliLindungi, menerapkan protokol kesehatan lainnya, seperti masker dan menjaga jarak, dan kapasitas tetap berlaku selama acara berlangsung,” jelas Gus Ufik saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Sementara saat disinggung dari panitia yang akan menjadi peran dalam bidang kesehatan tersebut, pihaknya mengaku jika sudah disiapkan Pemerintah Provinsi Bandarlampung. Gus Ufik memastikan bahwa dari panitia bidang kesehatan, siap untuk menjaga pos kesehatan di setiap titik yang telah disiapkan.
“Insya Allah sudah siap, nanti terakhir kalinya akan dilakukan survey kembali. Tentunya di hari-hari yang sudah mendekat dari acaranya, ya nanti kalau ada kebutuhan lain pastinya kami akan penuhi,” katanya.
Berdasarkan informasi yang didapat Gus Ufik, antisipasi penyebaran Covid-19 jelang perayaan Hari Natal dan Tahun baru (Nataru) menjadi salah satu pertimbangan pelaksanaan Muktamar NU yang ke-34 dimajukan.
“Sebelumnya kan akan digelar pada tanggal 23-25 Desember 2021, nah dari berbagai pertimbangan dimajukan jadi 22 sampai 23 Desember 2021 mendatang di Lampung. Kalau harapannya kami tetap, semoga selama acara berlangsung berjalan dengan aman dan lancar,” imbuhnya memungkasi.
Diketahui, dalam pelaksanaan kegiatan survei posko kesehatan tersebut, dikoordinir Sie Kesehatan Muktamar, A. Fariz Malvin Zamzami, bersama HM. Zulfikar As’ad (Ketua Arsinu) atau Panitia Sie Kesehatan), serta beberapa panitia daerah lainnya.
