JOMBANG, KabarJombang.com – Belum selesai dikerajakan, proyek rehabilitasi trotoar dan drainase Jalan KH Wahid Hasyim Kabupaten Jombang, terkesan amburadul. Setelah granit banyak yang rusak, kini giliran bola hiasan trotoar tersebut hancur.
“Gelinding sendiri, tidak ada kendaraan atau orang pun yang menyentuh. Tapi gelinding sendiri, sehingga ketika sampai di aspal, hiasan bola itu pecah. Kemungkinan pekerjaannya masih banyak yang kurang maksimal,” ujar salah satu warga, Muhammad Zuhdi, Senin (8/11/2021).
Menurutnya, pengerjaan proyek drainase dan trotoar Jalan Wahid Hasyim Jombang itu disinyalir dikerjakan asal-asalan. Lantaran hiasan bola bisa lepas dari tempatnya, karena kekurangan semen.
“Diduga terlalu banyak pasir mungkin ya. Selain itu juga terlalu pendek, paralon yang dibuat penahanan bolanya itu. Ya tidak kuat kalau begitu, kurang panjang ke atas. Jelas amburadul ini, soalnya sudah banyak kerusakan yang sudah terjadi,” tutur Zuhdi.
“Kemudian karena khawatir mengganggu kendaraan yang melintas, tadi saya lihat sudah dipindahkan ke pinggir oleh bapak Slamet juru parkir. Ya harapannya semoga pekerjaannya dimaksimalkan lagi, biar tidak mudah rusak begini,” lanjutnya memungkasi.
Sementara diketahui sebelumnya bahwa, penyerahan proyek rehabilitasi trotoar jalan KH Wahid Hasyim ini akan diserahkan pada pertengahan bulan November 2021 mendatang.
PPK proyek drainase dan trotoar, Setiawan Afandi mengatakan jika waktu pemeliharaan terbatas 1 tahun.
“Nanti kami sesuaikan dengan persyaratan dalam kontraknya selama 1 tahun. Jadi waktu itu dihitung setelah proses diserahkah terima pekerjaan nanti, jadi selama 1 tahun itu akan kami selalu melakukan perawatan apabila terdapat kerusakan,” tandasnya.