JOMBANG, KabarJombang.com – Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Dr. H. Akh. Jazuli, SH, MSi menyambut positif dilaksanakannya Sosialisasi dan Koordinasi Bantuan Keuangan Khusus Program Pemberdayaan BUMDes Maju, Pemberdayaan Desa Mandiri dan Pemberdayaan Usaha Perempuan oleh Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Jombang.
Ini disampaikan oleh Sekda Jazuli saat memberikan pengarahan pada acara Sosialisasi dan Koordinasi Bantuan Keuangan Khusus Program Pemberdayaan BUMDes Maju, Pemberdayaan Desa Mandiri dan Pemberdayaan Usaha Perempuan oleh Provinsi Jawa Timur yang diikuti oleh 16 desa, di Ruang Bung Tomo Pemkab Jombang pada Rabu (15/9/2021).
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan gambaran umum dan pemahaman terkait program kepada semua pemangku kepentingan yang terkait, termasuk kepada pelaksana program dan stake holder lainnya. Sehingga terjalin penyelarasan kebijakan sekaligus kolaborasi dalam rangka proses keberlanjutan program yang pada akhirnya dengan stimulus dana yang diberikan akan mampu menjadi pemicu dan dampak yang signifikan terhadap keberhasilan program.
Disampaikan Sekdakab Jombang Akh. Jazuli bahwa tingkat kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat dampak dari adanya wabah Covid-19 semakin menurun. Oleh karena itu dengan adanya program khusus ini diharapkan dapat membantu meningkatkan pendapatan keluarga di desa sekaligus mendorong perekonomian pedesaan, mengoptimalkan prakarsa dan kreatifitas masyarakat, pengembangan potensi ekonomi desa, pengelolaan usaha ekonomi produktif serta mendorong tumbuhnya produk unggulan pedesaan melalui program Jatim Puspa, Pemberdayaan BUMDes dan Desa Berdaya.
“Dengan adanya program ini semoga BUMDes makin berdaya, mampu melahirkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan. Dengan sosialisasi ini saya berharap program ini dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan bermanfaat bagi masyarakat. Perlu dikoordinasikan dengan baik, dijelaskan bagaimana tata penggunaannya, pertanggungjawabannya, sehingga sesuai dengan peruntukannya,” tandas Sekda Jazuli yang didampingi Kepala DPMD Jombang Sholahuddin Hadi Sucipto.
Kepala DPMD Jombang Sholahuddin Hadi Sucipto mengatakan bahwa program pemberdayaan BUMDes Maju, Pemberdayaan Desa Mandiri (Desa Berdaya) dan Pemberdayaan Usaha Perempuan Jawa Timur (Puspa) bertujuan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada pelaku ekonomi lokal untuk memanfaatkan sumberdaya milik lokal dalam rangka kesejahteraan bersama dan memperbanyak pelaku ekonomi untuk mengurangi faktor produksi yang tidak terpakai.
Pada kesempatan tersebut diserahkan secara simbolis Bantuan Khusus Keuangan dengan jumlah dana total sebesar Rp. 1.434.625.000 yang akan diberikan kepada: pemberdayaan BUMDes Maju kepada 6 desa, masing-masing BUMDes mendapatkan Rp 75 juta. Sasaran dari program ini adalah untuk penguatan permodalan BUMDes Maju.
Pemberdayaan Desa Mandiri (Desa Berdaya) kepada 7 desa, masing-masing desa berdaya akan mendapatkan Rp 100 juta. Sasaran program ini adalah untuk desa yang mempunyai status kemajuan dan kemandirian desa di tahun 2020 sebagai Desa Mandiri.
Pemberdayaan Usaha Perempuan (Jatim Puspa) sebanyak 3 Desa (total sebanyak 97 keluarga penerima manfaat dalam bentuk barang senilai masing-masing Rp. 2.500.000 per KPM). Sasaran dari program ini adalah KPM Graduasi (Graduasi Sejahtera, Mandiri dan Alamiah) program PKH, dan KPM Pengganti yang berasal dari data DTKS selain KPM Graduasi PKH setelah dilakukan verifikasi dan klarifikasi.
Hadir pada acara ini, Kukuh Tri Sandi S.Pi, MT, M.Sc, Kasi Promosi dan Pemasaran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur selaku narasumber, Asisten, Staf Ahli serta Kepala OPD terkait lingkup Pemkab Jombang, beserta para Camat, perwakilan dari Bank Jombang dan Bank Jatim, Kepala Desa dan Ketua BPD dari 16 desa lokasi pogram bersama pendamping dan pelaksana program.