JOMBANG, KabarJombang.com- Penerima Banpres (Bantuan Presiden) UMKM di Jombang diduga banyak yang tidak memiliki usaha. Hal ini ramai dibicarakan (vira) di media sosial grup Facebook.
Sebagimana postingan akun EY di grup Facebook Jombang Selasa (24/11/2020) lalu. EY menuliskan bahwa penerima bantuan UMKM banyak yang tidak mempunyai usaha.
“YG DPT bntuan umkm bnyak yg g pnya usaha lur, opo daerah e pyn zo ngunu (Yang dapat bantuan UMKM banyak yang gak punya usaha saudara, apa daerahmu juga begitu).” tulis postingan tersebut.
Dalam postingan tersebut menyita perhatian warganet dengan mendapatkan jempol atau tanda like sebanyak 746 dan 477 komentar. Dengam beragam komentar pada postingan tersebut, menunjukkan dukungan atau kejadian yang sama terjadi daerah pemilik akun EY.
Seperti halnya komentar yang dari akun FK yang mengiyakan atas postingam dari EY.”Podo lur duk desoku seng oleh bantuan yo gak duwe usaha (sama saudara di desaku yang dapat bantuan juga tidak punya usaha) dengan dibubuhkan stiker ‘Hmm’,”balasan komentar FK.
Begitupun dengan komentar akun IM yang juga menulis bahwa penerima bantuan UMKM di daerahnya yang mendapat cairan dana tidak ada usaha.
“Podo ae nng daerahku ya. Seng cair malah gak onok usaha e seng onok usaha e gak cair (Sama saja di daerahku iya. Yanh cair malahan tidak ada usaha yang ada usahanya tidak cair.”tambahan komentar dari IM.
Seperti diketahui bahwa dalam aturan Banpres UMKM, salah satunya mempunyai usaha yang ditunjukkan dengan surat keterangan usaha. Banpres UMKM bersifat stimulan yang diberikan sekali tahap sebesar Rp 2,4 Juta melalui bank yang ditunjuk.
Hingga berita ini ditulis, KabarJombang.com masih melakukan upaya penelusuran. Terkait postingan mengenai kebenaran yang menunjukkan bahwa penerima bantuan UMKM /Banpres diduga tidak tepat sasaran atau penerima Banpres UMKM tidak memiliki usaha.
