JOMBANG, Kabarjombang.com- Meski masih dalam suasana Pandemi Covid 19, namun tak menyurutkan semangat para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Jombang untuk menuntut ilmu.
Kegiatan dalam rangka memperkuat silaturahmi dan wadah belajar serta pembinaan mental spiritual bagi para ASN di lingkungan Pemkab Jombang kali pertama ini digelar secara terbatas dan tetap mematuhi protocol kesehatan pencegahan Covid 19, di ruang Bung Tomo Pemkab Jombang, Rabu (11/11/2020) pagi.
Sejumlah ASN dilingkup Sekretariat Pemkab Jombang mengikuti langsung acara tersebut. Sementara ASN lainnya baik di tingkat Kabupaten maupun Kecamatan mengikuti dari ruang kerja kantor masing-masing secara virtual.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Dr. H Akhmad Jazuli dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan Taklim ASN yang bertema “Bekerja Melayani Masyarakat Sebagai Lahan Ibadah” dalam mewujudkan Jombang yang Berkarakter dan Berdaya Saing ini adalah wadah untuk belajar.
“Taklim itu dari kata belajar, kita para ASN akan terus belajar guna meningkatkan SDM tidak hanya sebagai ilmu sebagai landasan moril untuk mengabdi kepada masyarakat, akan tetapi juga meningkatkan semangat dan pengabdian kita sebagai ASN. Dengan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,”tutur Sekda Jazuli.
Majelis Taklim ASN yang perdana yang berdurasi satu jam ini menghadirkan pembicara KH Chusen Shomad dari Mojokerto. Dalam ceramahnya KH Chusen Shomad memotivasi ASN agar bekerja melayani masyarakat dengan niat ibadah dan penuh keikhlasan.
“Bekerjalah melayani masyarakat dengan niat ibadah, penuh keikhlasan, dengan senantiasa memberikan salam, senyum, sapa, bekerja dengan baik. Insya Allah rejeki akan mengikuti,”tuturnya.
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab yang juga hadir mengikuti Taklim ASN dalam sambutannya mengungkapkan, bahwa taklim ini merupakan wujud syukur sebagai ASN sehingga meski bekerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Namun tidak lupa untuk tetap beribadah kepada Allah SWT.
“Mulai dari Presiden, Gubernur, Bupati hingga staf semua sejatinya adalah pelayan masyarakat. Oleh sebab itu kita harus selalu ikhlas dan bersungguh sungguh dalam bekerja melayani masyarakat,”kata Bupati Mundjidah Wahab.
Pada kesempatan, ini Bupati juga menukil sebuah Hadits yang artinya, Bekerjalah untuk duniamu seakan-akan engkau hidup selamanya. Beramallah/beribadahlah untuk Akhiratmu seakan-akan engkau akan mati besok.
“Jadi hidup ini harus seimbang, “tandas bupati perempuan pertama di Kota Santri ini.
Kepada para ASN bupati juga berpesan agar mensyukuri semua yang dimiliki, jangan sampai ada perasaan iri dengan yang lain.
“Karena jika kita bersyukur maka nikmat tersebut akan dilipatgandakan oleh Allah SWT. Namun sebaliknya apabila kita khufur nikmat, maka Allah SWT akan memberikan siksa bagi kita,”pesannya.
Hj Mundjidah Wahab juga menyampaikan terimakasih sekaligus apresiasi digelarnya Taklim ASN ini. Bupati berharap ada kekhususan dalam taklim ASN ini. Setidaknya dalam sebulan sekali kegiatan ini bukan hanya sekedar pengajian tapi ada kitab yang bisa dipelajari dan hasilnya akan bisa dipelajari kembali di rumah.
Sehingga bisa disampaikan kepada keluarganya. Tidak hanya itu, Bupati juga berharap dibuka juga sesi tanya jawab.