NGORO, KabarJombang.com – Berbeda dengan sebelumnya Koperasi Unit Desa (KUD) Anugerah Kecamatan Ngoro, di Jalan Raya Blimbing, Kecamatan Gudo, Jombang, kini tampak sepi akibat tidak adanya pelayanan pupuk.
Gedung KUD yang sebelumnya ramai lalu lalang petani mengambil pupuk, kini semakin sepi. Sebelum corona menginjak bumi Indonesia KUD masih melayani pupuk bagi para petani.
Pegawai KUD Anugerah, Diyah (65) mengatakan, saat ini sudah tidak menangani pupuk, sejak bulan Maret lalu ketika pandemi corona melanda.
“Kebijakan seperti ini yang menentukan pihak Kantor Koperasi Jombang,”katanya Senin (24/8/2020).
Menurutnya, pihak KUD, belum mengetahui secara pasti bagaimana alur pengambilan pupuk bagi kelompok tani apakah di setiap dusun ataupun desa.
“Kalau dulu setiap Ketua Kelompok Tani mengambil di sini. Kalau bukan dusun yang ada di Ngoro ya nggak boleh. Kalau sekarang nggak tahu lagi kebijakannya beda” lanjutnya.
Saat ini KUD Anugerah Kecamatan Ngoro hanya melayani administrasi umum, TRI (Tebu Rakyat) dan simpan pinjam. Sedangkan penanganan pupuk tidak lagi di KUD Ngoro.
“Nggak tahu ya siapa saat ini yang dipercaya untuk menangani pupuk oleh pihak pengepul, kalau disini selama pandemi ini tidak melayani pupuk, “ujar Diyah.
Pelayanan pupuk yang dihentikan di KUD Ngoro tidak sama dengan KUD lain. Pasalnya di beberapa daerah seperti KUD di Kecamatan Bareng masih beroperasi melayani pupuk petani.
“Dari pusat katanya nggak boleh menangani sementara. Ya mungkin besok-besok menangani lagi-lagi,” pungkasnya.
