JOMBANG, KabarJombang.com – Sebanyak 609 warga Desa Pulolor, Kecamatan/ Kabupaten Jombang, menerima bantuan sosial (Bansos) dampak Covid-19, di balai desa setempat, Selasa (7/7/2020) pagi.
Dari jumlah warga tersebut, mereka mendapat bansos yakni Jaring Pengaman Sosial (JPS) Provinsi Jawa Timur sebesar Rp 200 ribu dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari Dana Desa (DD) sebesar Rp 600 ribu.
Penyaluran bansos tahap tiga ini dibagi dua gelombang. BLT-DD dimulai pukul 09.00 WIB. Sedangkan penyaluran JPS Provinsi dimulai jam 10.00 WIB. Ini dilakukan dalam rangka menjalankan protokol kesehatan yakni physical distancing atau jaga jarak.
Tak hanya itu, warga diwajibkan memakai masker dan cuci tangan di wastafel portable yang berada pintu masuk yang sudah disediakan. “Sebelum memasuki pintu pagar kantor desa Pulolor, setiap keluarga penerima manfaat (KPM) dicek suhu tubuhnya menggunakan thermo gun,” kata Sugeng Budiono, Kepala Desa (Kades) Pulolor.
Sugeng Budiono mengatakan, penyaluran BLT-DD dan JPS Provinsi kali ini, merupakan tahap ketiga. Untuk penyaluran tahap pertama pada 15 Mei 2020, dan kedua pada 8 Juni 2020. “Untuk penyaluran BST Kemensos dan BLT Pemkab Jombang juga sudah kita salurkan,” paparnya, Selasa (7/7/2020).
Pihaknya juga merinci, total dana BLT-DD yang disalurkan ke warga Pulolor, sebesar Rp 244.800.000. Sedangkan JPS Provinsi Jawa Timur sebesar Rp 283.800.000.
Sugeng juga berharap, bansos tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik, untuk memenuhi segala kebutuhan sehari-hari. “Kami juga meminta, bansos yang sudah diterima tidak dibelikan rokok dan baju. Ya lebih tepatnya untuk kebutuhan makan atau sembako,” harap Sugeng.
Dalam setiap sebelum pelaksaan penyaluran bansos, lanjut Sugeng, pihak Pemdes Pulolor juga selalu mengajak warga menaati protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. “Kami selalu mengimbau, setiap saat warga harus pakai masker, dan sering cuci tangan. Untuk pencegahan virus Covid-19,” katanya.
Terpisah, Martin (49) warga desa Pulolor yang kesehariannya berjualan mamin keliling mengungkapkan kegembiraannya, usai menerima bansos JPS Provinsi sebesar Rp 200 ribu.
“Alhamdulillah, meskipun hanya dapat Rp 200 ribu, tapi cukup meringankan. Ya kebutuhan sehari-hari saya dan keluarga,” kata Martin.
