KABARJOMBANG.COM – Diduga akibat tak kuat mendalami ilmu kebatinan, Rendi Kusuma (35) warga Jalan Penegak, Desa Mojongapit, Kecamatan/Kabupaten Jombang, bertingkah laku tak lazim alias aneh, Minggu (3/2/2019) siang.
Betapa tidak, dirinya tiba-tiba mengamuk di Jalan Raya Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang. Sesaat kemudian, sepeda motor Mega Pro nopol S 5197 XK yang dikendarainya, tiba-tiba diceburkan ke sungai desa setempat. Setelah itu, giliran dirinya juga menceburkan diri ke sungai tersebut.
Setelah menceburkan diri, dirinya bergeser ke tengah sungai. Pria yang saat itu memakai jaket merah, lengkap dengan sarung warna putih, songkok serta kain mirip surban yang dikalungkan di lehernya, tiba-tiba duduk mirip posisi bertapa.
Karuan saja, ulah aneh Rendi menyita perhatian warga sekitar serta pengguna jalan. Warga memadati lokasi kejadian untuk menonton, dan mengabadikan peristiwa tersebut. Hal ini, menyebabkan arus lalu lintas di jalan jurusan Jombang – Ploso mengalami kemacetan.
Sekitar pukul 14.00 WIB, petugas yang mendapat laporan, tiba di lokasi kejadian. Bersama warga, petugas dari Polsek Tembelang, turun ke sungai untuk mendekati Rendi.
“Saat itu, petugas berusaha membujuknya. Hingga beberapa saat, akhirnya Rendi mau naik ke atas. Setelah itu, kita amankan dan kita kembalikan kepada pihak keluarga,” kata AKP Ismono Hardi, Kapolsek Tembelang.
Dari keterangan keluarga, lanjut Kapolsek, Rendi bertingkah aneh itu, dikarenakan kondisinya yang tidak stabil. Karena sebelumnya, Rendi mendalami ilmu kebatinan.
“Menurut keluarganya, korban mengalami gangguan kejiwaan sekitar 5 hari belakangan. Koban pernah mendalami ilmu kebatinan,” pungkas Kapolsek Ismono Hardi. (nas/kj)