KABARJOMBANG.COM – Duka atas bencana gempa bumi yang terjadi di Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), membuat dua warga di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, ikut tewas dalam bencana tersebut.
Kedua orang tersebut, ialah Sumadi dan Ahmad Wahyu Mustofa, bapak dan anak asal Desa Plosogenuk, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang. Sementara itu, satu anak Sumadi, yakni Novi Febri Wahyudi, selamat dalam bencana gempa.
Kepala Desa Plosogenuk, Suyadi mengatakan, kabar duka itu datang dari Galih, yang merupakan mandor proyek tempat Sumadi bekerja. Tentu saja, pihak keluarga awalnya tidak percaya dengan kabar duka tersebut. Apalagi, sebelum terjadi gempa, Sumadi sempat menelpon istrinya.
“Hingga saat ini, keluarga menunggu kepulangan Novi yang masih menjalani perawatan. Karena Sumadi dan Ahmad sudah dimakamkan secara massal,” terangnya.
Dalam penjelasanya, keluarga tersebut baru satu minggu berangkat ke Palu untuk bekerja sebagai tukang proyek bangunan di Pelabuhan setempat.
Sementara itu, adanya kabar tersebut, membuat keluarga dan kerabat sangat terpukul. Bahkan, Kasiyatun, istri Sumadi, hanya bisa terbaring di kamar karena syok. Kasiyatun tak menyangka, kepergian sang suami beserta anaknya ke Palu untuk selamanya. (dayat/kj)