KABARJOMBANG.COM – Gubernur Jawa Timur, Soekarwo memastikan, jika pengerjaan jembatan yang dipasang diatas Sungai Avur Besuk, penghubung Tol Jombang – Mojokerto (Jomo) dengan Tol Kertosono – Ngawi, bisa tersambung dan bakal selesai 2 hari lagi, yakni pada Jumat (8/6/2018) mendatang. Dengan begitu, jalan tol bisa difungsikan saat arus mudik Lebaran tahun ini
Kepastian ini dikatakan orang nomor satu di Provinsi Jatim, saat memantau persiapan arus mudik dengan meninjau lokasi proyek pemasangan girder yang dikerjakan China Road and Bridge Corporation (CRBC), di Desa/Kecamatan Bandarkedung Mulyo, Rabu (6/6/2018), pagi. “Tanggal 8, Hari Jumat, sudah selesai,” tandas Pakde Karwo.
Dijelaskannya, usai pemasangan lima girder, selanjutnya pihak pelaksana akan melakukan pemasangan plat beton. Dan secepatnya, jalur tol yang masih terpisah karena melintas diatas sungai Avur Besuk itu, bisa dilalui sebagai jalur fungsional untuk arus mudik tahun ini.
“Jadi kalau ini selesai lima girder ini, untuk satu alur ini sangat cukup. Saat ini pemasangan plat beton. Dan kita gunakan beton khusus yang dalam 24 jam bisa digunakan,” ujar Pakde Karwo.
Bahkan, lanjut Pakde Karwo, jika memang arus mudik dan terjadi kemacetan sangat tinggi, girder yang sudah terpasang tersebut sebenarnya bisa difungsikan dua lajur. Namun, ada opsi lain yakni menggunakan jalur alternatif lain.
“Sebenarnya kalau terpaksa dua alur juga bisa. Tetapi apabila terjadi kemacetan, jembatan bailey juga bisa dipakai,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, launcher girder pada jembatan yang dipasang diatas Sungai Avur Besuk, sempat mengalami roboh, karena terhempas angin kencang, Senin (21/5/2018) lalu. Peristiwa ini, menyebabkan jembatan Tol penghubung di Desa Bandarkedungmulyo dengan Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandarkedung Mulyo, Kabupaten Jombang ini, terancam tak bisa optimal digunakan pada arus mudik Lebaran tahun ini. (el/rief)