KABARJOMBANG.COM – Menjelang Pemilihan Kepala Derah (Pilkada) serentak di Jawa Timur pada 27 Juni 2018 mendatang, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin tak mau main-main soal pengamanan.
Menurutnya, seluruh jajaran kepolisian di Jawa Timur tidak boleh meremehkan persoalan pengamanan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) nantinya. Pihaknya meminta, polisi harus selau waspada.
“Kita semua tidak boleh ada yang under estimate (meremahkan,red). Semua harus waspada. Tapi secara nasional, Jawa Timur masih dikatakan aman-aman saja,” ujar Irjen Pol Machfud Arifin, Kapolda Jawa Timur, saat meninjau Mapolres Jombang, Senin (2/4/2018).
Untuk melakukan pengamanan di wilayah Jawa Timur, pihaknya mengaku akan mengerahkan dua pertiga kekuatan personil yang ada di Polda Jatim. Hal ini, untuk mengantisipasi adanya kericuhan yang bisa saja terjadi pada Pilkada Jawa Timur.
“Kita akan kerahkan, dua pertiga personil pengamanan pada Pilkada nanti. Sehingga, saya kira itu siap untuk menjaga keamanan di wilayah Pilkada Jatim,” tambahnya.
Selain meninjau persiapan keamanan di Polres Jombang, polisi berpangkat bintang dua ini juga memberikan pengarahan pengamanan Pilkada kepada anggota di dua Polres sekaligus, yakni Polres Jombang dan Polres Nganjuk, di Gedung Pabrik Gula Djombang Baru. (aan/kj)