PETERONGAN, KabarJombang.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh sudut pasar Peterongan menyusul ditutup pasar itu sejak Kamis (4/6/2020) kemarin.
Edi Sulistiyo, staf Dinas Perdagangan dan Perindustrian yang berjaga di pasar tersebut mengatakan, penyemprotan sudah dilakukan sejak Kamis (4/6/2020) kemarin dan dilanjutkan hari Jumat (5/6/2020) ini.
“Mulai ditutup Kamis kemarin sampai hari ini, pasar rutin disemprot cairan disinfektan dari petugas BPBD Jombang. Selama tiga hari penutupan akan dilakukan sterilisasi dengan menyemprotkan disinfektan,” ucapnya pada KabarJombang.com, Jumat (5/6/2020) di lokasi.
Edi mengatakan penyemprotan ke seluruh area pasar dilakukan sekali dalam sehari. “Lantai pasar, langit-langit dan setiap lapak pedagang juga disemprot,” terangnya.
Dari pantauan di lokasi, petugas menyemprot disinfektan di area tengah, halaman, bagian belakang, empat penjuru sisi pasar dan jalanan di depan pasar.
Kasi Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana BPBD Jombang, Gunadi mengatakan, untuk melakukan penyemprotan di pasar peterongan pihaknya menyiapkan satu mobil tangki kapasitas 5.000 liter dan menerjunkan 5 petugas.
“Persiapan penyemprotan yaitu satu Tangki kapasitas 5000 liter, satu galon 5 liter Disinfektan, kemudian penyemprotan juga menggunakan tangki semprot yg isi 16 liter, digunakan dalam sehari,” paparnya.
Penyemprotan disinfektan dilakukan petugas dengnan menggunakan selang besar yang biasa digunakan petugas pemadam kebakaran (PMK).
