Sakit Kepala Tak Kunjung Sembuh, Pria 54 Tahun Nekad Gantung Diri

Polisi saat melakukan olah TKP. Diduga, korban nekad mengakhiri hidupnya lantaran sakit kepala yang dideritanya itu tak kunjung sembuh. (FOTO: ARI)
  • Whatsapp

JOMBANG, (kabarjombang.com) – Diduga mengalami depresi dengan penyakitnya, Marsono (54) warga Dusun Plosogerang, Desa Plosogeneng, Kecamatan/Kabupaten Jombang nekad mengakiri hidupnya dengan gantung diri, Sabtu (21/5/2016) malam. Korban ditemukan istrinya sendiri saat meregang nyawa di dapur rumah miliknya.

Menurut Sumiati, istri Marsono, korban sempat mengeluhkan kepada istrinya jika kepalanya mengalami pusing, serta pikiran yang kacau. Namun, sekitar pukul 23.30 WIB. Sumiati melihat suaminya duduk-duduk di dapur. Melihat kondisi korban yang aneh, istri korban kemudian menengur korban dengan menanyakan kepadanya kenapa belum tidur. Ternyata teguran tersebut dijawab korban dengan mengeluhkan sakit di kepalanya.

Baca Juga

“Disitu korban menjawab bahwa pikirannya sedang kalut dan ingin mengakhiri hidupnya,” kata Kasubbag Humas Polres Jombang, Iptu Dwi Retno Suharti, Minggu (22/5/2016).

Tak mengindahkan perkataan korban, kemudian istrinya kembali ke kamar. Namun hanya berselang 10 menit ada suara gaduh yang berasal dari dapur rumah korban. “Saat melihat suara tersebut, istri korban sudah melihat tubuh suaminya gantung diri. Kaget dengan apa yang dilihatnya, seketika itu istrinya bersama anak perempuan berteriak minta tolong,” tambah Retno.

Melihat kondisi tersebut, lanjut Retno, Anik Maktul Magfiroh, anak korban, berusaha menolong dengan mengangkat tubuh bapaknya. “Kemudian, datang Wiwik, adik ibunya dengan membawa pisau dapur dan memotong tali tampar yang menjerat lehernya. Selang 5 menit setelah diturunkan, nyawa korban tidak tertolong lagi,” beber Retno.

Polisi yang saat itu mendapatkan laporan terkait kejadian tersebut, kemudian melakukann olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian. Dari hasil sementara olah TKP, diduga korban nekad gantung diri disebabkan penyakit fertigo yang tak kunjung sembuh.

“Dari lokasi, petugas berhasil mengamankan tali yang digunakan korban bunuh diri sebagai alat gantung diri. Hingga saat ini, kita masih melakukan penyidikan lebih lanjut terkait kejadian tersebut,” papar perwira pertama ini. (ari)

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait