Kabupaten Jombang Belum Punyai “Jati Diri”, Bingung Tentukan Hari Jadi

Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Jombang, Wiwik Emy Tjitrawatie.
  • Whatsapp

KABARJOMBANG.COM – Meski sudah diperdebatkan sejak beberapa tahun silam. Namun, hingga kini, penatapan Hari Jadi Kabupaten Jombang, belum juga menemui titik temu. Sejumlah, problem, tampak menjadi batu sandungan untuk bisa menetapkan Hari Jadi seperti kabupaten lainnya di Indonesia.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Jombang, Wiwik Emy Tjitrawatie mengatakan, pihaknya tidak bisa berdiri sendiri untuk bisa menentukan kapan hari jadi Kabupaten Jombang ditentukan.

Baca Juga

Ia berpendapat, jika keterlibatan banyak unsur harus dipenuhi, untuk bisa merumuskan Hari Jadi Jombang. Seperti, terlibatnya kalangan sejarahwan, seniman, pemerhati seni, dan budayawan dalam hal perumusan. “Banyak yang harus dilibatkan dalam merumuskan hal tersebut,” katanya, Kamis (24/5/2018).

Meski begitu, ia mengaku bahwa dokumen referensi penentuan Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang, sudah berada di meja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jombang.

“Yang saya ketahui, dokumen itu sudah ada di Bappeda. Insya Allah lima tahun ini. Dan soal ini rupanya masyarakat berkali-kali bertanya kapan dan kapan hari jadi ditentukan. Dan hal ini juga melibatkan DPRD,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Jombang Joko Triono mengaku, akan ada pembahasan rancangan regulasi tentang Peringatan Hari Jadi Kabupaten Jombang. “Ada Raperda baru yang mau diajukan lagi, terkait dengan Hari Jadi Jombang. Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang,” ujar Joko.

Meski begitu, ia menilai, jika mengacu kepada Hari Jadi Jombang, masih membutuhkan waktu yang cukup panjang dan pihaknya pesimis hal itu bisa terselesaikan dalam waktu dekat.

“Saya sudah sampaikan kepada Pak (Pjs) Bupati. Sudahlah, ambil Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang saja. Sebab, kalau mengambil Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang, berarti sejak ada pemerintahan di Kabupaten Jombang. Ada Bupati Jombang. Itu kan mudah, sudah ada, dan itu sudah jelas,” katanya.

Namun, jika harus merumuskan kapan Hari Jadi Jombang, ia menilai ini akan membutuhkan waktu yang sangat lama. Sebab, harus mengumpulkan banyak dokumen sejarah.

Lebih parahnya lagi, jika Kabupaten Jombang tidak segera menentukan kapan hari jadinya ini, akan terus ditagih oleh Pemerintah Provinsi. Sebab, menurutnya, ini akan berkaitan dengan anggaran yang sudah ada, namun tidak pernah terserap karena belum bisa menentukan Hari Jadi Kabupaten Jombang hingga saat ini.

“Sebenarnya anggaran sudah ada di Pemprov. Namun, tidak bisa terserap karena belum memiliki hari jadi. Ini yang akan terus menghantui,” jelasnya. (ari/kj)

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait