Bikin Heboh, Warga Banjardowo Gantung Diri Pakai Kabel Telepon

Petugas saat memeriksa korban di lokasi. (Foto: Istimewa).
  • Whatsapp

JOMBANG, KabarJombang.com – Diduga memiliki riwayat gangguan kejiwaan, Kasiari (39) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di gudang kayu belakang rumahnya, Dusun Gedangkeret, Desa Banjardowo, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jumat (24/7/2020) malam.

Korban ditemukan ayahnya, Kasmadi, dalam posisi kabel telepon warna hitam menjerat lehernya dan diikatkan ke kuda-kuda gudang kayu, tepat di belakang rumah. Dia sudah tidak bernyawa ketika ditemukan.

Baca Juga

Kapolsek Jombang Kota, AKP Moch Wilono, S.H, menjelaskan, insiden itu diketahui sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu Kasmadi bersama keluarganya baru sampai di rumah sehabis pulang dari luar kota (Blitar). Ketika itu, lampu rumah tidak menyala dan dalam keadaan gelap.

Selanjutnya, Kasmadi masuk ke dalam rumah dan menyalakan lampu, kemudian mencari korban dengan cara menanyakan kepada tetangga sekitar, namun tidak ada yang mengetahuinya.

Setelah itu, Kasmadi pun mencari kebelakang rumah bersama Subai dan medapati tubuh anaknya sudah tergantung digudang belakang rumah.

“Tubuh korban ditemukan ayahnya dan saksi Subai, dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tergantung di gudang belakang menggunakan kabel telepon warna hitam yang diikatkan ke kuda-kuda gudang kayu rumah,” kata AKP Wilono.

Atas kejadian itu, selanjutnya Kasmadi melaporkan peristiwa itu kepada perangkat Desa setempat, yang diteruskan ke pihak kepolisian.

Polisi yang datang ke lokasi kejadian kemudian melakukan olah TKP dan memeriksa tubuh korban. Hasilnya, polisi menyatakan tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.

“Dari keterangan pihak keluarga, korban mengalami gangguan kejiwaan dan pernah masuk Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang, Malang,” Terang AKP Wilono.

Selanjutnya, jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk segera dimakamkan. Hal ini, setelah pihak keluarga menerima musibah yang menimpa anaknya dan menolak dilakukan autopsi lanjutan.

 

Iklan Bank Jombang 2024

Berita Terkait